Sesuai dengan namanya, Situs Umpak Balekambang adalah situs peninggalan sejarah masa klasik yang terdiri dari jajaran umpak batu. Umpak-umpak batu tersebut memiliki ukuran yang cukup besar dengan bagian atasnya berbentuk segi delapan dan bagian bawahnya berbentuk segi empat. Umpak-umpak tersebut tersusun beraturan memanjang ke belakang dengan orientasi utara selatan. Jumlah umpak kurang lebih sekitar 36 buah.
Umpak-umpak tersebut berjajar pada gundukan tanah yang lebih tinggi dari permukaan sekitarnya sehingga seakan-akan mengambang. Oleh karena itu situs ini disebut balekambang (balai yang mengambang). Diduga di bawah gundukan tanah tersebut masih terdapat struktur bangunan yang terpendam.
Table of Contents
Letak
Situs Umpak Balekambang sebenarnya masih berada dalam wilayah administratif Desa Penataran, Kec. Nglegok, Kab. Blitar. Namun karena letaknya yang berdekatan dengan Desa Modangan, banyak yang mengira bahwa situs peninggalan sejarah ini berada di Desa Modangan. Letak Situs Umpak Balekambang cukup dekat dengan Kawasan Wisata Candi Penataran, kurang lebih sekitar 3 Km di timur Candi.
Rute
Rute menuju Umpak Balekambang dari Blitar sebagai berikut: Blitar – Nglegok – pertigaan pasar penataran belok ke kanan ke arah Desa Modangan – Perempatan Kantor Desa Modangan belok ke kiri mengikuti arah Arca Warak – Menjumpai petunjuk arah Arca Warak yang kedua lurus saja hingga menjumpai gang di kiri jalan – Belok ke kiri hingga menjumpai mushola kemudian berbelok ke kiri lagi menyusuri jalan tanah. Karena Umpak Balekambang terletak dalam area perkebunan dengan jalan yang sedikit membingungkan, jangan ragu untuk bertanya pada warga setempat. Atau jika bingung bisa mempelajari denah berikut.
Sejarah
Angka tahun 1272 Saka/ 1350 Masehi pada salah satu umpak di Situs Balekambang. Tahun tersebut berada dalam kurun waktu berkuasanya Hayam Wuruk di Majapahit.
Fungsi
Umpak merupakan bagian penyangga dari tiang sebuah bangunan. Diperkirakan bahwa bentuk asli dari situs ini adalah sebuah pendopo/ balai. Dengan jumlah umpaknya yang cukup banyak, bisa dibayangkan seberapa besar ukuran bangunan pendopo ini dulunya.
Keterangan mengenai fungsi Situs Umpak Balekambang masih minim, namun beberapa pendapat menyatakan bahwa keberadaan situs ini berkaitan dengan Candi Penataran. Dalam dugaan tersebut, Umpak Balekambang dipercaya sebagai tempat persinggahan atau pun persiapan sebelum dilakukan upacara di Candi Penataran. Secara menarik pendapat tersebut diamini dengan diselenggarakannya upacara Tumpeng Agung Nusantara.
Atraksi Wisata Terkait
Tumpeng Agung Nusantara
Upacara Tumpeng Agung Nusantara dilakukan dengan mengarak tumpeng dari SItus Umpak Balekambang menuju Candi Penataran. Upacara ini sebenarnya dihelat untuk memperingati pendirian Candi Penataran, namun secara tidak langsung memperkuat asumsi keterkaitan antara Umpak Balekambang dengan Candi Penataran. Di sisi lain event ini berdampak positif karena meningkatkan kunjungan wisata pada ke dua situs.
Situs Umpak Balekambang menambah daftar situs-situs peninggalan sejarah di sekitar Penataran. Semakin mengukuhkan Penataran sebagai surganya para pecinta wisata minat khusus ke candi. Ayo kunjungi Situs Umpak Balekambang dan rasakan serunya menyusuri peninggalan sejarah di Blitar.
Writer : Galy Hardyta
Participant: Bagus, Galy, Zid, Herma, Kunti, Nicko, Titik, Wahyu